6 Janji Jokowi Jika Terpilih Jadi Presiden

Jokowi-JK (foto via: www.nefosnews.com)

Janji adalah suatu hal yang wajib untuk ditepati dan dilaksanakan. Jadi sangat penting bagi masyarakat untuk mengingat jani-janji calon presiden kita salah satunya Jokowi. Beliau memiliki beberapa janji untuk Indonesia lebih maju, dilansir Republika Online, berikut 6 janji Jokowi jika terpilih jadi Presiden baru Indonesia.

1. Pertama, pendidikan

Di sektor pendidikan, Jokowi menekankan pada revolusi mental, yang dinilainya akan efektif bila dimulai sejak dini mungkin dari jenjang sekolah, terutama pendidikan dasar.

Menurut Jokowi, siswa sekolah dasar (SD) sepatutnya mendapatkan materi pendidikan karakter, pendidikan budi pekerti, dan pendidikan etika sebesar 80 persen, sedangkan ilmu pengetahuan cukup 20 persen.

Kemudian secara berjenjang kata dia porsi ilmu pengetahuan di tingkat SMP menjadi 40 persen, sedangkan pendidikan karakter dan budi pakerti menjadi 60 persen. Pada tingkat SMA, pendidikan ilmu pengetahuan ditingkatkan lagi menjadi 80 persen serta pendidikan karakter dan budi pakerti diturunkan menjadi 20 persen.

2. Kedua, pertanian

Di sektor pertanian, Jokowi menilai Indonesia masih membutuhkan banyak lahan untuk pertanian untuk mencukupi kebutuhan pangan rakyat Indonesia. Untuk membangun lahan pertanian dibangun waduk atau bendungan dan sistem irigasi pada lahan pertanian.

3. Ketiga, kelautan

Di bidang kelautan, Jokowi menyoroti nelayan Indonesia kalah bersaing dengan nelayan asing karena teknologi penangkapan ikan tertinggal. Jokowi berjanji, jika terpilih menjadi presiden, beliau akan menyediakan kapal-kapal modern untuk para nelayan yang disertai dengan pelatihan.

4. Keempat, energi

Di bidang energi, Jokowi menyoroti besarnya subsidi BBM dan subsidi listrik. Hal ini dapat diminimalisir dengan mengalihkan sumber energi dari BBM ke gas, karena Indonesia memiliki depsot gas sehingga anggarannya jadi lebih murah.

5. Kelima, infrastruktur

Di bidang infrastruktur, Jokowi menyoroti masih kurangnya pengembangan di laut, pengembangan bandara, maupun penambahan jalur kereta api.

Untuk infrastruktur laut, ia menilai jika dapat dimaksimalkan maka ke depannya tidak ada lagi ketimpangan harga antara daerah yang satu dengan daerah yang lain. Dia mengistilahkan konsep pembangunan infrastruktur laut yang akan dikenal dengan istilah tol laut.

6. Keenam, administrasi birokrasi

Jokowi menjelaskan jika ia terpilih akan segera menerapkan sistem elektronik dan jalur online dalam hal pengadaan barang dan jasa di seluruh institusi pemerintah termasuk dalam hal pengawasannya.

Sistem tersebut kata dia, sudah muali diterapkannya di lingkungan pemerintah provinsi DKI Jakarta.