Screenshoot |
Pengguna media sosial kembali dihebohkan setelah salah seorang mahasiswi Universitas Gajah Mada (UGM) bernama Florence melontarkan hinaan kepada Yogyakarta lewat media sosial.
Menurut laporan dari berbagai sumber, Florence menuliskan kata-kata tak sopan yang berupa hinaan terhadap masyarakat Yogyakarta lantaran ia kesal antre BBM di SPBU tak kunjung dilayani.
Florence menuliskan dalam akun Path nya, "Gimana Indonesia bisa maju? Mau aja lo diperbudak keadaan. TOLOL sampai 7 generasi. Dan mau-maunya Jogja diperbudak monopoli Pertamina. Pantesan MISKIN."
Tak sampai disitu, ia juga memposting kata-kata tak berpendidikan lainnya, "Jogja Miskin, Tolol, dan Tak Berbudaya. Teman-teman Jakarta-Bandung jangan mau tinggal di Jogja."
Salah seorang pengguna Twitter men-screenshoot tulisan Florence itu dan kemudian mempostinya. Tentu, tulisan hinaan itu memancing amarah para pengguna Twitter.
"@florencje_ Status S2, cara berpikir & ngomongnya kok KAMPUNGAN. Keluar aja dari Yogya," tulis komentar salah satu pengguna Twitter.
"kasihan dgn cewe @florencje_ niy, ngakuny S2 tapi cara bicarany gak ada cermin intelektualnya," tulis komentar pengguna lainnya.
Setelah dibanjiri bully dari banyak pengguna sosmed, Florence dikabarkan menutup dua akun jejaring sosialnya, yakni Facebook dan Twitter nya.
Kini dari pihak UGM akan memproses lebih lanjut terkait hinaan Florence terhadap Yogyakarta di media sosial. Dan pihak yang bersangkutan akan dikenakan sanksi akademik
No comments:
Post a Comment